Negara Spanyol Izinkan Turis yang Sudah di Vaksin Untuk Bisa Berkunjung Mulai 7 Juni
Madrid - Spanyol mengizinkan semua turis sudah divaksinasi corona memasuki negaranya mulai 7 Juni mendatang. Dikutip dari AFP, Perdana Menteri Pedro Sanchez mengatakan keputusan ini diambil dengan tujuan kembali menghidupkan industri perjalanan yang sempat terhambat karena pandemi.
"Mulai 7 Juni, semua orang yang sudah divaksin dan keluarganya akan diterima di negara kami, Spanyol, terlepas dari negara mana mereka berasal," kata Shancez dalam pameran pariwisata internasional di Madrid, Sabtu (22/5).
Ia juga mengumumkan turis dari Inggris diperbolehkan berkunjung ke Spanyol untuk berlibur mulai minggu depan.
"Mulai Senin depan, pada 24 Mei, Spanyol akan dengan senang hati kembali menyambut turis Inggris lagi," tuturnya. Sanchez juga menambahkan mereka akan diizinkan masuk "tanpa batasan".
Situs web resmi yang mempromosikan pariwisata mengkonfirmasi warga Inggris tidak perlu membawa hasil negatif tes COVID-19.
Sebagaimana diketahui, Inggris sudah sejak lama menjadi sumber turis di Spanyol. Namun selama pandemi, turis Inggris hanya boleh diizinkan masuk ke Spanyol untuk kunjungan yang dianggap penting.
Sementara itu, Inggris masih memberlakukan pembatasan terhadap turis Spanyol yang masih wajib menjalani karantina saat tiba dan harus menunjukkan surat negatif COVID-19.
Lebih lanjut, turis asal Jepang juga diperbolehkan mengunjungi Spanyol untuk kebutuhan tidak penting mulai Senin mendatang.
Pengumuman ini disampaikan Spanyol sehari setelah anggota Uni Eropa mencapai kesepakatan untuk membuka jalan bagi sertifikat COVID-19 untuk membuka seluruh perjalanan di Eropa.
Kesepakatan itu akan memperbolehkan semua orang yang tinggal di 27 negara Uni Eropa untuk mendapat izin kesehatan digital pada akhir Juni, yang akan menampilkan standing vaksinasi mereka, hasil tes COVID-19 atau bukti sembuh dari infeksi infection corona.
Sebagai negara destinasi wisata populer ke dua di dunia setelah Prancis, Spanyol mencatat ada 83,5 juta turis luar negeri pada 2019.
Pada 2020, jumlah turis luar negeri yang mengunjungi Spanyol menurun hingga 77 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya, turun di bawah 19 juta turis karena pembatasan perjalanan menghentikan perjalanan.
Spanyol berharap dapat menyambut sekitar 45 juta turis luar negeri pada 2021, hanya setengah dari jumlah yang datang pada 2019 sebelum pandemi.
"Mulai 7 Juni, semua orang yang sudah divaksin dan keluarganya akan diterima di negara kami, Spanyol, terlepas dari negara mana mereka berasal," kata Shancez dalam pameran pariwisata internasional di Madrid, Sabtu (22/5).
Ia juga mengumumkan turis dari Inggris diperbolehkan berkunjung ke Spanyol untuk berlibur mulai minggu depan.
"Mulai Senin depan, pada 24 Mei, Spanyol akan dengan senang hati kembali menyambut turis Inggris lagi," tuturnya. Sanchez juga menambahkan mereka akan diizinkan masuk "tanpa batasan".
Situs web resmi yang mempromosikan pariwisata mengkonfirmasi warga Inggris tidak perlu membawa hasil negatif tes COVID-19.
Sebagaimana diketahui, Inggris sudah sejak lama menjadi sumber turis di Spanyol. Namun selama pandemi, turis Inggris hanya boleh diizinkan masuk ke Spanyol untuk kunjungan yang dianggap penting.
Sementara itu, Inggris masih memberlakukan pembatasan terhadap turis Spanyol yang masih wajib menjalani karantina saat tiba dan harus menunjukkan surat negatif COVID-19.
Lebih lanjut, turis asal Jepang juga diperbolehkan mengunjungi Spanyol untuk kebutuhan tidak penting mulai Senin mendatang.
Pengumuman ini disampaikan Spanyol sehari setelah anggota Uni Eropa mencapai kesepakatan untuk membuka jalan bagi sertifikat COVID-19 untuk membuka seluruh perjalanan di Eropa.
Kesepakatan itu akan memperbolehkan semua orang yang tinggal di 27 negara Uni Eropa untuk mendapat izin kesehatan digital pada akhir Juni, yang akan menampilkan standing vaksinasi mereka, hasil tes COVID-19 atau bukti sembuh dari infeksi infection corona.
Sebagai negara destinasi wisata populer ke dua di dunia setelah Prancis, Spanyol mencatat ada 83,5 juta turis luar negeri pada 2019.
Pada 2020, jumlah turis luar negeri yang mengunjungi Spanyol menurun hingga 77 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya, turun di bawah 19 juta turis karena pembatasan perjalanan menghentikan perjalanan.
Spanyol berharap dapat menyambut sekitar 45 juta turis luar negeri pada 2021, hanya setengah dari jumlah yang datang pada 2019 sebelum pandemi.
Komentar
Posting Komentar